Foto makanan dengan Teknik Top Shot menggunakan Smartphone | by cidyrus |
Memotret pada umumnya semua orang bisa, namun memotret yang seperti apa yang dapat menghasilkan foto bagus yang dapat menceritakan pesan dari objek yang di potret.
Khususnya Foto makanan hampir semua orang pernah melakukannya dari yang cuma iseng-iseng hingga yang bener serius, apalagi semenjak kehadiran kamera pada ponsel ditambah pendukung aplikasi seperti Facebook, Twitter, Instagram hingga Pats, dengan mudahnya foto jepretan kita langsung dibagikan di media sosial. Bahkan hingga saat ini pun, kalau saya perhatikan seperti di restoran, cafe dll motret makanan sudah menjadi ritual kudu ( wajib) sebelum mencicipi makanannya. Apalagi setelah di share di media sosial yang ngelike foto makanan kita banyak, sudah pasti senang dan akhirnya ketagihan pengen foto lagi, ups pengalaman heeee.
Foto dengan Angel yang berbeda | by ruby |
Foto makanan menurut saya gampang-gampang susah, berbeda dengan foto orang atau alam. Karena foto makanan susahnya saat mengambil angel atau komposisi yang dapat mewakili foto makanan terkesan menggoda selera orang yang melihatnya, lezat, enak, dan cocok. Selain itu saat ini food fotografi atau food blogger bisa menjadi hal yang menjanjikan, namun foto yang seperti apa yang menjanjikan tersebut?
Suasana Jenius Live x brightspot di Atrium Senayan City |
Sesi Takshow Jenius Way Fellexandro Ruby | Food Blogger |
Tips menjadi seorang Food Blogger, Sebelum kita membuat konten, Alangkah lebih baiknya kita harus mengenal Audience dulu atau pembaca kita. Begitupun saat posting di Instagram, maupun blog jangan semuanya konten berbayar, gak bebas, ujar Ruby.
"Foto adalah sebuah pantulan cahaya menjadi sebuah karya Seni,by cidyrus"
Klo gitu, agar mengetahui dari mana arah cahaya gimana caranya ? Salah satunya kita bisa melihat dari bayangan dan objek yang terlihat lebih terang.
Sebelum lebih jauh membahas Tips foto makanan melalui smartphone ala food blogger ( Ruby), ada hal simpel yang terkadang terabaikan dan harus dipersiapkan sebelum foto makanan, yaitu
- Bersih - Bersih Lensa, agar hasilnya bagus
- Jangan di Zoom, Crop aja supaya hasil foto tidak pecah dan jadi tidak detail.
- Fokus sebelum jepret
"Shot Your Luch, Eat Your Dinner. by F Ruby"
Tips foto makanan melalui smartphone, sudah pasti kenali dulu kemampuan ponsel masing-masing apakah sudah memiliki pixel dengan kualitas baik maupun fitur-fitur kamera ponsel lainnya. Kalau sudah baik, nih tipsnya sebagai berikut:
Foto 1 ((kiri) Foto 2 ( kanan) | by Ruby |
- Angel, Pada foto makanan penting karena menentukan cerita foto makanan. Contohnya seperti gambar foto di atas ini, kedua foto ini sama cuma yang membedakan angelnya. Foto 1 (kiri) cerita sedang menyiapkan, dan Foto 2 ( kanan) Cerita makanan yang siap saji.
- Cahaya, untuk menghasilkan foto makanan yang baik rumusnya ambil cahaya di mulai dari Kiri- Kanan- Belakang (KKB).
- Pencahayaan tidak terlalu bagus, bisa menggunakan softbox sebagai pendukung.
- Apabila ingin menggunakan lighting, agar cahaya tidak terlalu tajam bisa pakai kain untuk membuat cahaya lebih soft.
- Foto makanan menggunakan cahaya flash tidak dianjurkan karena hasilnya terlalu "tajam".
- Cahaya Putih cocok untuk makanan yang Cool, sedangkan Cahaya Kuning cocok untuk makanan yang warm.
- Foto makanan dengan model, tergantung brief (klain). Namun ekspresi muka bisa lebih ditonjolkan.
- Asap, untuk membuat foto makanan yang terlihat asapnya, gunakan background gelap supaya kelihatan asapnya atau bisa juga gunakan asap buatan.
- Foto makanan selain rasa, bisa juga detail interior.
Dari semua tips di atas menurut Ruby, foto makanan lebih baik di sesuaikan dengan selera dan gaya masing-masing, kalau perlu ciptai trend sendiri.
Foto dengan memotret Top Shot atau memotret dari atas, Cara memotret makanan yang lagi trend saat ini. Contohnya foto daging di ambil dengan posisi top shot hasil akan lebih baik. Nah, untuk mengetahui foto yang sedang trend, bisa lihat di Instagram yang paling banyak sedang di upload orang, itu foto yang sedang trend.
Kesimpulannya untuk mendapatkan hasil yang bagus foto makanan menurut saya jangan takut untuk berekperimen dan yang paling teknik cuma dua yakni, Cahaya dan Angel selebihnya selera foto masing-masing. Sedangkan tips menjadi foodblogger harus Jujur dan personal karena selera makanan tiap orang berbeda-beda. Makanya kata "Cocok" lebih aman digunakan daripada kata "Enak" dalam mereview makanan, tambah Ruby. Semoga tips Memotret menggunakan smartphone dari seorang food blogger (Fellexandro Ruby) dapat dicoba dan bermanfaat.***
NB: Jenius adalah aplikasi revolusioner yang dilengkapi dengan kartu debit visa untuk mengatur Life Finance dengan cerdas, aman dan gak ribet. Keuntungan Jenius, Bebas biaya untuk semua transaksi ke sesama akun Jenius atau ke akun BTPN dan tidak ada saldo minimum. Untuk keterangan lengkapnya kunjungi jenius.com
Salam food blogger
Sumber foto dok pribadi @cidyrus
beruntung bisa datang di acara ini,
BalasHapuskereeeenn
Bener banget mas Agung setidaknya kita jadi tau teknik foto makanan
HapusBener sih ya, shoot your lunch - eat your dinner, scr terkadang kl malam cahayanya suka minim, walau sudah pake lampu haha.
BalasHapusHaa... makanya mas Tio klau mau makan terutama malam harus bwa lampu sendiri biar cahayanya ok
Hapusnice sharing nih, kebetulan modal buat foto smartphone hehehe
BalasHapusYup mba Eni, biar fotonya makin kece :)
HapusTip fotonya keren, sesuai kebutuhan blogger.
BalasHapusSemoga hasil fotonya juga ikut keren
HapusKeren banget kak fotonya :D bagi tips dong :3
BalasHapus